Skip to main content

Posts

Featured

Support System

Ramai terlihat panitia yang sedang mengerjakan tugasnya masing-masing di sebuah gedung pertunjukan. Di salah satu ruangan di belakang panggung teater, Aira, koordinator divisi kostum, sedang mengecek kelengkapan kostum yang akan dipakai oleh anggota teater nantinya. Pulpen itu terus bergerak mencentang daftar kostum yang ada di dalam ruangan tersebut.  Ting . Notifikasi smartphone -nya berbunyi. Aira menaruh papan daftar dari tangannya dan meraih smartphone di atas meja rias.  [ Yohan: Ai... I need you ]  Setelah melihat notifikasi tersebut, Aira segera meninggalkan ruangannya.  **  "Han, Han nggak papa?" Segera setelah ia sampai di ruangan Yohan berada, Aira menanyakan keadaannya. Wajah Yohan tampak kusut dan lelah, lingkaran hitam di bawah matanya terlihat jelas.  "Ai..." Yohan meraih tangan Aira dan menaruh kepalanya di pundak Aira. "Han, capek?" Yohan mengangguk. Banyak hal yang terjadi dalam kepanitiaan ini membuat Yohan kurang istirahat. Bahkan dia

Latest Posts

Dialog

Perihal Teman Baik

Bimbang

Menunggu

Abadi Seperti yang Kuinginkan

Her Side

His Side

Luapan Hati

Lampu Hijau

Akhir Kata