Puisi Untuk Dia #2

Kepada: Cosinatiga Sirag

Garis tegasmu terpampang nyata
Bersama dengan bucu yang menyertai
Bahkan terkadang hanya rusuk definit yang kentara
Atau malah suatu sanding yang dimafhumi
Dengan ragam caramu yang sukar
Apa sebab sira begitu pelik?
Menjelma satu daya saja,
Tak cukup 'tuk temukan reaksinya.

Teruntuk calar yang bertemu di suatu noktah;
Aku, tiada grahita beserta segala struktur duajamu.

Tertanda,
yang mulai lelah mencari jawaban atas semua pertanyaanmu

08.07.2016

Ditulis ketika sedang melihat catatan matematika kelas X Bab Trigonometri.